senam untuk bayi. The Special One
Si kecil yang masih bayi juga pasti bisa untuk diajak senam. Manfaatnya selain bisa melatih otot-ototnya pada bayi, dan juga mampu membuat bayi rileks dan bugar. Meski namanya senam bayi tetapi bukan seperti senam yang dilakukan orang dewasa. Gerakan-gerakan senam pada bayi sangat unik dan sederhana, cenderung seperti bermain-main. Namun meski demikian sangat fanatik dan sederhana, sangat banyak manfaatnya. Coba kita bayangkan jikalau si kecil seharian berada di boks atau keranjang, pasti sibayi akan merasa bosan dan sebel juga tubuhnya bisa kaku dan pegal-pegal.
Nah, senam sangat membuat otot-otot bayi menjadi rileks juga tubuhnya lebih bugar dan peredaran darahnya sangat lebih lancar. Berkat senam bayi buah hati sikecil itu juga akan tumbuh perkembangan motoriknya seperti, berguling, mengangkat kepala, merangkak, dan sebagai nya. Satu lagi sangat bermanfaat dan sangat penting senam untuk bayi agar dapat lebih melekatkan hubungan ibu dengan bayi si kecil buah hati yang sangat di cintainya.
Gerakan senam pada bayi ada dua. Pertama, gerakan sendiri oleh bayi, kedua, gerakan oleh orangtua nya yang membantu menggerakkan tubuh bayi anda. Gerakkan kerincingan pada bayi, sehingga si kecil [bayi] terangsang hingga mengangkat sel-sel pada tubuh bayi. sehingga tangannya bisa untuk meraih barang dekat dirinya. Lakukanlah gerakan senam ini sebanyak mungkin tetepi dengan tidak memaksa.
Pegang tangan sibayi di dadanya, tangan kanan dengan tangan kiri, ibu bayi demikian juga dengan tangan satunya, kemudian secara bersamaan gerakkan seperti senam tangan keluar, menyerupai gerakan olah raga. Kemudian seterusnya secara bersamaan angkat tangan ke atas. dan lakukan beberapa gerakan hingga berulang-ulang.
Selanjut nya baringkan si bayi dalam keadaan posisi telungkup, kemudian pegang kedua tungkai bawah bayi dengan lembut. Angkat perlahan-lahan tungkai kanan bawah bayi ke atas dengan perut tetap menempel di tilam. Lalu lakukan bergantian dengan tungkai kiri, lakukan gerakan ini juga berulang-ulang.
Terus, baringkan bayi dalam keadaan posisi telentang, angkat kaki kanannya hingga menyilang ke kaki kiri, kemudian balik ke posisi semula dan lakukanlah bergantian kaki kirinya. lakukan sebanyak mungkin gerakan ini.
Pegang kedua kaki bayi dengan kedua tangan anda, kemudian gulirkan bayi ke kiri dan kanan dengan bergantian. Gerakan ini penting sekali untuk melatih otot-otot pada tubuh bayi agar pinggang dan pahanya lebih kuat.
Lakukan tubuh bayi dalam keadaan posisi telentang, lalu pegang kedua tangan dan kaki bayi sambil menekuk siku dan lututnya, tarik perlahan-lahan kepalanya hingga terangkat dari tilam, sehingga posisi bayi merubah setengah duduk. Turunkan kepala bayi hingga kembali menyentuh tilam juga lakukanlah sebanyak mungking. Lalu biarkan bayi berlutut di muka meja atau guling kecil, kemudian pegang pinggul bayi lalu tarik ke posisi duduk dan arahkan ke posisi berlutut, pegang lengan bawah bayi serta dorong pelan-pelan supaya tubuh bayi menjadi tegak dan kuat. Jika dalam keadaan posisi berlutut mulai tegap, pegang pinggul bayi miringkan sedikit ke satu sisi lain sampai bayi menarik kaki ke depan dengan berusaha berdiri.
Kemudian letakkan bayi di atas tilam dalam posisi jongkok di atas kedua kakinya, tubuhnya ditopang dengan bertumpu pada kedua lengannya juga posisinya siku yang lurus. Angkat perlahan-lahan kemudian turunkan pinggul nya sehingga tumpuan tubuh sibayi bergantian ke depan dan belakang,itulah salah satu cara untuk kesehatan bayi anda yang sangat anda cintainya.
0 komentar:
Posting Komentar